Bridesmaid adalah orang yang membantu mempersiapkan segala kebutuhan dalam sebuah pernikahan. Selain itu, mereka juga harus tampil cantik dan memukau pada hari pernikahan. Oleh karena itu, Anda harus mengetahui jenis kain untuk Bridesmaid.
Salah satu faktor penting yang harus diperhatikan oleh para bridesmaid adalah pemilihan jenis kain untuk gaun yang akan mereka kenakan. Jenis kain yang dipilih sangat berpengaruh pada penampilan mereka dan mewakili karakteristik mereka.
Dengan mengetahui jenis kain untuk Bridesmaid, Anda bisa memilih kain berkualitas baik. Terlebih bridesmaid nantinya akan mengiring pengantin wanita saat akan bertemu pengantin pria, sehingga model baju bridesmaid harus menarik.
10 + Jenis Kain untuk Bridesmaid Secara Umum
Seperti yang Anda ketahui, kain memiliki jenis dan karakteristik yang berbeda-beda. Oleh karena itu, usahakan untuk memilih kain yang sesuai agar bridesmaid merasa nyaman saat menggunakannya. Berikut adalah beberapa jenis kain untuk gaun bridesmaid:
1. Kain Satin
Satin adalah jenis kain yang elegan dan mewah. Dengan tekstur halus dan kilauannya yang menawan, kain satin memberikan sentuhan istimewa pada gaun bridesmaid. Kain satin terbuat dari serat sintetis atau serat sintetis dan sutra.
Salah satu keunggulan dari kain satin adalah kelembutan dan kelenturannya, yang membuatnya sangat nyaman dipakai sepanjang acara pernikahan. Selain itu, kain satin juga memiliki kemampuan untuk menangkap cahaya dengan sempurna.
2. Kain Chiffon
Chiffon adalah jenis kain yang ringan dan memberikan kesan romantis pada penampilan bridesmaid. Kain chiffon terbuat dari serat sintetis seperti polyester, yang membuatnya ringan dan nyaman dipakai.
Gaun bridesmaid dari kain chiffon mengalir dan memberikan efek bervolume yang indah pada gaun. Salah satu keunggulan dari kain chiffon adalah kemampuannya untuk menciptakan efek yang romantik pada gaun bridesmaid.
3. Kain Organza
Organza adalah jenis kain yang memberikan kesan dramatis pada penampilan para bridesmaid. Teksturnya kaku namun tetap transparan akan memberikan kesan yang elegan dan berkelas pada gaun-gaun bridesmaid.
Kain organza terbuat dari serat sintetis seperti polyester, yang membuatnya cukup kuat dan tahan lama. Salah satu keunggulan dari kain Organza adalah kemampuannya menciptakan efek dramatis. Oleh karena itu, organza termasuk kain untuk bridesmaid..
4. Kain Tulle
Tulle adalah jenis kain yang terlihat manis dan menggemaskan. Lapisan-lapisan kain yang bergelombang akan memberikan efek bervolume yang indah pada gaun bridesmaid. Tulle terbuat dari serat sintetis seperti polyester atau nilon.
Salah satu keunggulan dari kain tulle adalah kemampuannya memberikan kesan romantis pada penampilan para bridesmaid. Gaun bridesmaid dari kain tulle memberikan kesan yang indah namun tetap memberikan kenyamanan.
5. Kain Crepe
Kain crepe memberikan tampilan yang modern dan stylish pada gaun bridesmaid. Bahan crepe ini memberikan tekstur yang minimalis dan elegan pada gaun bridesmaid. Kain crepe terbuat dari serat sintetis seperti polyester atau rayon.
Berkaitan karakteristik tersebut, membuat Crepe cukup kuat dan tahan lama. Oleh karena itu, Crepe termasuk dalam kain untuk bridesmaid. Terlebih kain ini memiliki kesan mahal, sehingga bridesmaid terlihat lebih cantik dan juga elegan.
6. Kain Brokat
Kain brokat terkenal dengan motif yang rumit dan kilauan yang memukau, sehingga memberikan sentuhan yang indah pada gaun-gaun bridesmaid. Brokat terbuat dari serat sintetis atau sutra, dengan pola-pola yang dihasilkan melalui teknik penenunan.
Salah satu keunggulan dari kain brokat adalah kemampuannya untuk menciptakan tampilan yang elegan dan glamor pada gaun bridesmaid. Bahkan para bridesmaid akan tampil lebih sempurna berkait adanya kain ini, namun harga kain cukup mahal.
7. Kain Lace
Lace menjadi pilihan populer dalam gaun bridesmaid. Motif renda dan detail rumit yang melekat pada gaun memberikan sentuhan keanggunan dan romantis pada penampilan bridesmaid. Hal inilah yang membuat Lace termasuk kedalam kain untuk bridesmaid.
Kain Lace terbuat dari serat sintetis atau sutra, dengan pola-pola renda yang diciptakan melalui teknik penenunan atau penjahitan khusus. Salah satu keunggulan dari kain lace adalah kemampuannya untuk menciptakan tampilan yang elegan dan berkelas.
8. Kain Silk
Kain silk memiliki kemewahan dan kelembutan yang tidak bisa disaingi. Gaun dari kain silk akan memberikan sentuhan yang elegan dan berkelas pada penampilan para bridesmaid. Kain silk terbuat dari serat alami seperti sutra, bertekstur lembut.
Selain itu, kain silk juga memiliki kesan jatuh dengan sempurna. Kelebihan dari kain silk adalah kemampuannya untuk menciptakan kilau yang memukau dan menyerap warna dengan sempurna. Oleh karena itu, kain ini digunakan untuk membuat baju bridesmaid.
9. Kain Mikado
Bahan mikado memberikan tampilan yang kuat namun tetap anggun pada gaun bridesmaid. Kain mikado terkenal dengan tekstur yang kaku dan berat, memberikan tampilan yang berkelas dan mewah pada gaun bridesmaid.
Kain mikado umumnya terbuat dari serat sintetis seperti polyester. Oleh karena itu, kain mikado terlihat lebih mengkilap saat Anda gunakan untuk membuat baju bridesmaid. Karakteristiknya yang kaku, membuat kain ini tidak kusut selama acara berlangsung.
10. Kain Velvet
Kain velvet terbuat dari serat sintetis atau serat alami yang tebal dan empuk. Selain itu, kain ini memberikan tampilan mewah dan elegan pada gaun bridesmaid. Jenis kain satin velvet memiliki kemampuan untuk menciptakan tekstur yang unik.
Tidak hanya itu saja, lain ini juga memberikan kesan mewah pada gaun. Selain itu, kain velvet juga hangat dan nyaman dipakai pada saat pernikahan dilaksanakan di musim dingin. Oleh karena itu, kain untuk bridesmaid ini cukup populer di kalangan masyarakat.
11. Kain Santung
Kain santung terbuat dari serat sintetis atau serat alami seperti sutra, yang memberikan tekstur kaku dan ringan. Bahan ini memiliki kilau yang lembut dan memberikan tampilan yang mewah pada gaun bridesmaid.
Kelebihan dari kain santung adalah kemampuannya untuk menyerap warna dengan baik, menjadikannya pilihan kain yang bagus untuk gaun bridesmaid dengan warna yang cerah dan mencolok.
12. Kain Dupioni
Rekomendasi kain untuk bridesmaid selanjutnya yaitu kain Dupioni. Secara umum kain ini sedikit kasar namun memberikan kesan mewah. Meskipun karakteristiknya kasar, kain ini tidak akan kusut saat Anda gunakan selama acara pernikahan berlangsung.
Terbuat dari serat alami, membuat kain Dupioni disukai banyak orang. Selain itu, kain Dupioni juga mudah dijahit sesuai keinginan. Oleh karena itu, banyak calon pengantin yang mengenakan kain Dupioni untuk baju bridesmaid.
13. Kain Velvet
Terbuat dari serat alami, membuat kain ini memiliki karakteristik yang lembut dan empuk. Tidak hanya itu saja, kain Velvet juga memberikan kesan mewah bagi para penggunanya. Oleh karena itu, kain Velvet cocok untuk membuat gaun bridesmaid.
Selain itu, kain Velvet bisa membuat tubuh lebih hangat. Dengan demikian, kain ini bisa Anda gunakan saat acara pernikahan berlangsung di musim penghujan. Hal ini bertujuan agar para bridesmaid tidak kepanasan selama acara berlangsung.
Saat memilih jenis kain, perhatikan faktor kenyamanan yang paling penting agar Anda tetap nyaman sepanjang acara. Pilihlah jenis kain sesuai dengan selera dan tema pernikahan agar bridesmaid terlihat lebih cantik.