jenis jilbab pashmina yang bagus

Jilbab pashmina dikenal sebagai salah satu model jilbab yang populer di kalangan wanita muslimah. Meski tampilannya simpel, pemilihan kain pashmina yang bagus dapat membuat tampilan lebih stylish dan tetap nyaman saat dikenakan.

Namun, tidak sedikit hijaber yang merasa kesulitan saat mengenakan jilbab pashmina karena kainnya yang sulit dibentuk. Ada yang terlalu ringan sehingga tidak tegak, atau terlalu licin hingga mudah melorot.

Oleh karena itu, penting untuk memilih kain pashmina yang tidak hanya mudah dibentuk tetapi juga nyaman dipakai, sehingga dapat menunjang aktivitas sehari-hari dengan lebih percaya diri.

Rekomendasi Jenis Kain untuk Pashmina yang Bagus

Ada banyak jenis kain pashmina yang dijual di pasaran. Namun tentunya, tidak semua memiliki kualitas yang bagus. Berikut ini adalah beberapa rekomendasi kain pashmina yang bagus untuk mendukung gaya dan kenyamananmu:

1. Katun

Selain untuk membuat berbagai jenis produk pakaian, katun juga menjadi salah satu bahan terbak untuk membuat jilbab, seperti pashmina. Seperti yang kita tahu, katun adalah jenis kain dari serat alami yang lembut, ringan, dan nyaman digunakan.

Sifat katun yang breathable, memberikan sensasi sejuk meski cuaca panas. Sehingga, cocok untuk kamu kenakan dalam kegiatan sehari-hari.

Selain itu, kain katun memiliki serat yang cukup kokoh dan tidak licin, sehingga tidak mudah melorot. Ini artinya kamu tidak perlu tambahan ciput dan jarum pentul yang terlalu banyak.

2. Wolfis

Kain terbaik untuk jilbab pashmina selanjutnya adalah wolfis. Wolfis sendiri merupakan salah satu kain yang terbuat dari serat polyester. Kain ini tergolong kain yang adem dan memiliki tekstur yang lembut, halus, dan jatuh.

Meskipun kain wolfis tidak cukup baik menyerap panas, kain ini memiliki serat yang tidak licin, sehingga memudahkanmu untuk membuat berbagai model pashmina. Selain itu, kain ini juga tidak mudah kusut yang artinya dapat menjaga penampilanmu tetap rapi sepanjang hari.

Tidak sampai di situ, bahan wolfis yang memiliki serat yang tipis menjadikannya lebih ringan dan tetap tidak menerawang. Hanya saja, dalam cara perawatannya kamu perlu berhati-hati jika ingin menyetrikanya dan hindarkan untuk menjemur di bawah terik matahari secara langsung.

3. Voal

Jenis kain berikutnya yang recomended untuk jilbab pashmina adalah voal. Voal sendiri adalah salah jenis kain tipis yang terbuat dari 100% serat katun. Tidak jauh berbeda dengan katun, kain ini memiliki karakter bahan yang lembut dan ringan.

Selain itu, pashmina dengan bahan voal juga menjadi bahan yang mudah dibentuk dan tidak licin, sehingga sangat cocok untuk style hijab pashmina yang beragam.

Tak hanya itu, sifatnya yang juga breathable, dapat membuat kepalamu tetap terasa adem meski saat cuaca yang panas. Sehingga, nyaman untuk penggunaan sehari-hari.

4. Rayon

Jenis kain untuk pashmina berikutnya yang adem dan mudah dibentuk adalah rayon. Rayon sendiri memiliki karekateristik yang lembut, halus, dan cukup berkilau. Cocok untuk kamu yang ingin tampil dengan sentuhan mewah, tapi tetap elegan.

Serat kain dengan pori-pori lebar, membuat kain ini memiliki sirkulasi udara yang baik. Sehingga, memberikan rasa nyaman dan adem saat dikenakan. Tak hanya itu, kain juga mudah dibentuk dan tidak mudah kusut. Sehingga, cukup praktis dan menjaga penampilanmu tetap rapi di kegiatan sehari-hari.

5. Jersey

Tidak hanya untuk membuat bahan gamis, jersey juga dapat digunakan untuk bahan jilbab pashmina. Dikenal dengan kain yang elastis, lembut, dan mampu menyerap keringat dengan baik, menjadikannya sangat populer untuk bahan jilbab pashmina.

Karakter bahan yang lentur dan mudah diatur, membuat pashmina dengan bahan jersey ini cocok untuk kamu yang ingin tampil effortless tapi tetap stylish. Selain itu, kemampuan daya serap yang baik, akan tetap membuatmu nyaman saat mengenakannya.

Karena bahannya yang tidak menerawang dan tidak licin, kamu tidak perlu mengenakan tambahan ciput. Namun jika ditambahkan juga tidaklah masalah.

6. Spandex

Dikenal dengan karakteristiknya yang sangat elastis dan kokoh menempel di permukaan kepala, membuat pashmina dengan kain ini dapat dibentuk dengan mudah sesuai keinginan.

Bahan spandex ini juga mempu menyerap keringat dengan baik. Sehingga, buat kamu yang mudah berkeringat sangat disarankan untuk memakai pashmina dari bahan sandex. Tak hanya itu, sifatnya yang breathable, memberikan sensasi adem dan membuatmu tetap nyaman saat cuaca panas.

Jilbab pashmina dengan bahan spandex ini dapat menjadi pilihan yang tepat untuk penggunaan sehari-hari. Bahannya yang tidak mudah kusut akan menjaga penampilanmu tetap rapi dan on point.

7. Chiffon

Memiliki ciri khas bahan yang ringan dan lembut, membuat bahan ini juga menjadi pilihan yang tepat untuk jilbab pashmina. Selain itu, kain ini juga tidak mudah kusut dan mudah dibentuk, sehingga kamu bisa membuat berbagai model hijab sesuai style-mu.

Hanya saja, kain sifon tergolong bahan yang tipis dan sedikit menerawang. Sehingga kamu perlu mengenakan inner atau ciput untuk memastikan aurat bagian kepala tertutup dan tidak terlihat dari luar hijab.

Baca artikel serupa:
Rekomendasi Kain Terbaik untuk Hijab

Tips Memilih Hijab Pashmina yang Tepat

Setelah tahu bahan pashmina yang bagus dan adem, kamu juga perlu melihat faktor lain sebelum membeli jilbab pashmina. Apa saja?

1. Iklim atau Cuaca

Melihat iklim atau cuaca menjadi hal yang cukup penting dalam memilih kain untuk jilbab. Hal ini tidak lain untuk kenyamanan saat kamu mengenakan jilbab. Misalnya, jika cuaca sedang panas, pastikan kamu memilih kain yang breathable dan menyerap keringat, seperti katun atau sifon.

Berbeda halnya jika cuaca dingin. Kamu dapat memilih bahan pashmina yang sedikit tebal dan tetap dapat menjaga suhu tubuh stabil. Pashmina dengan bahan katun dapat menjadi pilihan yang tepat.

2. Acara

Jenis acara yang akan dikunjungi juga menjadi hal perlu kamu perhatikan dalam memilih bahan pashmina. Jika kamu akan menghadiri acara yang bersifat semi hingga formal, kamu dapat memilih jenis bahan jilbab yang memberikan kesan glamour dan tidak mudah kusut, seperti sifon.

Sementara itu, jika kamu menghadiri acara yang cenderung casual dan santai, kamu dapat menggunakan pashmina dengan bahan katun atau rayon. Bahannya yang lembut dan breathable dapat memberikanmu kenyamanan yang maksimal meski di cuaca panas ataupun banyak kegiatan.

Memilih kain pashmina yang bagus memang susah susah gampang. Kamu dapat menyesuaikan dengan apa yang kamu butuhkan. Hal ini tentunya untuk mendapatkan dan mendukung kenyamanan dan gaya penampilanmu.